Top 20 Self-Sabotaging Behaviors
ini hasil survei di Amerika sana, tapi menarik juga buat mencermati 20 besar kebiasaan buruk yang menggerogoti diri kita. Ayo-ayo, silakan ngobrol dengan diri sendiri, apakah kita punya salah satu (atau lebih?) kebiasaan ini?
- Menunda-nunda
- Terlalu berlebihan dalam makan, minum, atau menghabiskan sesuatu
- Bertindak impulsif/nggak memikirkan akibat tindakannya
- Gampang teralihkan atau kehilangan fokus
- Malas olahraga
- Makan yang nggak bergizi
- Mengambil terlalu banyak hal (maksudnya terlalu sibuk kali ya?)
- Mengabaikan atau menganggap remeh masalah dalam hubungan pribadi, pekerjaan, atau kesehatan
- Memiliki harapan yang tidak realistis/berlebihan
- Terlalu sering mengkritik/men-judge diri sendiri atau orang lain
- Sebenernya butuh bantuan, tapi nggak minta tolong
- Terlalu terburu-buru dalam melakukan sesuatu
- Terlalu terobsesi dengan perjalanan, membeli sesuatu, atau hal lain (hmm, gw ga yakin gw ngerti poin yang ini)
- Terlalu melebih-lebihkan resiko dari terjadinya sesuatu yang buruk
- Terlalu sering khawatir
- Tidak menyelesaikan apa yang sudah dimulai
- Gagal menyampaikan apa yang jadi kebutuhan, hak, atau keinginan diri sendiri
- Memasukkan sesuatu terlalu ke hati (terlalu personal)
- Memutuskan sesuatu dengan berbicara diri sendiri, tapi kemudian menyesalinya
- Menunda kenikmatan yang tidak perlu (gw nggak yakin gw bener menerjemahkan poin yang ini juga).
Dapet link ini dari mas @nataliardianto di milis #StartupLokal
NB: gw menerjemahkan ‘Self-Sabotaging’ sebagai ‘Menggerogoti Diri Sendiri’. apakah terjemahan ini benar?
ini kalo di psikologi kayanya soal self-talk deh man
sering denger kan orang bilang “kalo dari awal udah merasa gak mungkin bisa untuk melakukan sesuatu ya udah, akhirnya beneran jadi gak bisa” padahal sebenernya kalo dia yakin bisa dan mau usaha mungkin aja sebenernya bisa dilakukan kan
makanya judulnya self-sabotaging, mensabotase (potensi) diri sendiri, membatasi diri sendiri, perhitungan lah, kebanyakan mikir lah, kebanyakan galau (melankolis)
tapi ini menurut gw lho ya 😉
ahaa.. masuk akal! 😉
thanks fal!
Nice list. Kalo gue, lebih pilih “mensabotase diri” atau “merusak diri sendiri” untuk terjemahan self-sabotaging 😀