Ketika Ibu Jatuh, Cinta!

“Ketika Ibu jatuh dulu, Ibu tidak langsung bangkit. Ibu teruskan dengan bersujud, minta kekuatan oleh Sang Maha Kuat,” ibuku meneruskan ceritanya. “Ibu benar-benar tidak punya apa-apa saat itu. Bahkan semangat hidup pun hampir tidak ibu miliki.” “Ayah?” tanyaku. “Do’akan saja ayahmu, sekarang ibu sudah memaafkan dan melupakannya.” Sambil memelukku, ibu menutup, “jadilah wanita yang kuat, …

%d bloggers like this: